Grafik
komputer adalah sebuah ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan
dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari
grafik komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang
menjadi grafik komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan
pengenalan pola (pattern recognition).
Istilah
“Grafik komputer “ ditemukan pada tahun 1960 oleh William Fetter.
Grafik computer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.
Grafik komputer meliputi beberapa bagian, yaitu:
- Geometri : mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang.
- Animasi: mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
- Rendering: mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
- Citra (Imaging): mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar.
Grafik
computer dapat digunakan di berbagai bidang kehidupan, mulai dari
bidang seni, sains, bisnis, pendidikan dan juga hiburan. Berikut adalah
bidang aplikasi spesifik dari grafika komputer:
- Bidang Pendidikan
Dalam
bidang pendidikan grafik komputer sangat dibutuhkan sekali dalam
penerapannya dibidang ini. Misalnya aplikasi Microsoft powerpoint yang
digunakan oleh seorang dosen atau mahasiswa yang ingin mempresentasikan
sebuah data dalam bentuk grafik atau sebuah diagram dalam presentasinya
tersebut.
- Computer Art
Computer
art adalah penggunaan komputer grafis untuk menghasilkan karya-karya
seni. Hasil dapat berupa kartun, potret, foto, layout media cetak, logo,
lukisan abstrak, desain interior atau eksterior, dan lain sebagainya.
Contoh: Adobe Photoshop, Corel Painter, GIMP.
- Computer Aided Design (CAD)
CAD
adalah alat bantu berbasis komputer yang digunakan dalam proses
analisis dam desain, khususnya untuk sistem arsitektural dan
engineering. CAD banyak digunakan dalam mendesain bagunan, mobil,
pesawat, komputer, alat-alat elektronik, peralatan rumah tangga, dan
berbagai produk lainnya.
- Video Game
Video
game adalah permainan yang melibatkan interaksi dengan user interface
untuk menghasilkan umpan balik berupa visualisasi pada perangkat video.
Banyak aplikasi yang ada contohnya aplikasi 2 dimensi seperti tetris,
hingga yang rumit 3 dimensi, dan memerlukan resource banyak, seperti
game sepakbola Pro Evolutin Soccer dan FIFA.
- Hiburan
Komputer
grafis juga digunakan secara luas pada bidang entertainment seperti
motion pictures, animasi, ideo clips, dan sebagainya.
B. Pengolahan Citra
Pengolahan
citra adalah pemrosesan citra, khususnya dengan menggunakan komputer,
menjadi citra yang kualitasnya lebih baik.Meskipun sebuah citra kaya
informasi, namun seringkali citra yang kita miliki mengalami penurunan
mutu (degradasi ), misalnya mengandung cacat atau derau (noise),
warnanya terlalu kontras, kurang tajam, kabur (blurring), dan
sebagainya. Tentu saja citra semacam ini menjadi lebih sulit
diinterpretasi karena informasi yang disampaikan oleh citra tersebut
menjadi berkurang.
Agar
citra yang mengalami gangguan mudah diinterpretasi (baik oleh manusia
maupun mesin), maka citra tersebut perlu dimanipulasi menjadi citra lain
yang kualitasnya lebih baik.
Operasi
-operasi yang dilakukan di dalam pengolahan citra banyak ragamnya.
Namun, secara umum, operasi pengolahan citra dapat diklasifikasikan
dalam beberapa jenis sebagai berikut:
- Perbaikan kualitas citra (image enhancement).
Jenis operasi ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas citra dengan cara
memanipulasi parameter-parameter citra. Dengan operasi ini, ciri -ciri khusus
yang terdapat di dalam citra lebih ditonjolkan.
Contoh-contoh operasi perbaikan citra: - perbaikan kontras gelap/terang
b. perbaikan tepian objek (edge enhancement)
c. penajaman (sharpening)
d. pembrian warna semu (pseudocoloring)
e. penapisan derau (noise filtering) - Pemugaran citra (image restoration).
Operasi ini bertujuan menghilangkan/meminimumkan cacat pada citra. Tujuan pemugaran citra hampir sama dengan operasi perbaikan citra.
Bedanya, pada pemugaran citra penyebab degradasi gambar diketahui.
Contoh-contoh operasi pemugaran citra: - penghilangan kesamaran (deblurring).
b. penghilangan derau (noise) - Pemampatan citra (image compression).
Jenis operasi ini dilakukan agar citra dapat direpresentasikan dalam bentuk yang lebih kompak sehingga memerlukan memori yang lebih sedikit. Hal penting yang harus diperhatikan dalam pemampatan adalah citra yang telah dimampatkan harus tetap mempunyai kualitas gambar yang bagus. - Segmentasi citra (image segmentation).
Jenis operasi ini bertujuan untuk memecah suatu citra ke dalam beberapa segmen dengan suatu kriteria tertentu. Jenis operasi ini berkaitan erat dengan pengenalan pola. - Analisis citra (image analysis)
Jenis operasi ini bertujuan menghitung besaran kuantitif dari citra untuk menghasilkan deskripsinya. Teknik pengorakan citra mengekstraksi ciri -ciri tertentu yang membantu dalam identifikasi objek. Proses segmentasi kadangkala diperlukan untuk melokalisasi objek yang diinginkan dari sekelilingnya.
Contoh-contoh operasi pengorakan citra: - Pendeteksian tepi objek (edge detection)
b. Ekstraksi batas (boundary)
c. Representasi daerah (region) - Rekonstruksi citra (image reconstruction)
Jenis operasi ini bertujuan untuk membentuk ulang objek dari beberapa citra hasil proyeksi. Operasi rekonstruksi citra banyak digunakan dalam bidang medis. Misalnya beberapa foto rontgen dengan sinar X digunakan untuk membentuk ulang gambar organ tubuh.
Berikut ini adalah contoh penerapan pengolah citra dalam kehidupan :
- Bidang Kesehatan
Dalam
bidang kesehatan, pengolahan citra telah banyak diterapkan. Salah satu
contoh yang sering dijumpai adalah foto rontgen. Foto tersebut diambil
dengan menembakan sinar x ke bagian tubuh manusia kemudian diproses
sehingga menghasilkan potret tubuh manusia bagian dalam. Hasil foto
tersebut berguna bagi tim medis untuk mendiagnosa penyakit seseorang.
- Bidang Visual
Pada bidang visual, pengolah citra yang dilakukan misalnya pemotretan lewat satellite, foto kamera dan lain-lain.
- Mikroskop Elektron
Mikroskop
Elektron adalah salah satu contoh dari pengolahan citra dalam bidang
kedokteran, yang di maksud dengan mikroskop elektron adalah sebuah
mikroskop yang dapat memperbesar detail sangat kecil dengan kekutan
sehingga menyelesaikan tinggi akibat penggunaan elektron sebagai sumber
penerangannya. Pembesaran dalam hal ini di tingkat hingga 2.000.000
kali. Adapun kegunaan dari mikroskop elektron yaitu digunakan dalam
patologi anatomi. Patologi anatomi ini berfungsi untuk mengindentifikasi
organel dalam sel namun kegunaanya telah sangat dikurangi dengan
immunhistochemistry tetapi masih tak tergantikan untuk diagnosis
penyakit ginjal, identifikasi sindrom silia immotile dan banyak
tugas-tugas lainnya.
Semoga bermanfaat :)
0 komentar:
Posting Komentar